Tampilkan Khazanah Budaya Minangkabau dalam Pawai Ta'aruf STQH XXVII Jambi, Kafilah Sumbar Mendapat Sambutan Meriah Penonton
Jambi-- Penampilan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Pawai Ta'aruf Seleksi Tilawatil Qur'an dan Al Hadist (STQH) XXVII di Jambi, Senin (30/10/2023) mendapat sambutan meriah penonton. Sumbar tampil di barisan depan setelah tuan rumah Provinsi Jambi.
Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy mengaku bangga atas respons yang diberikan masyarakat Jambi terhadap penampilan utusan Sumbar. Menurutnya itu bentuk apresiasi masyarakat atas keseriusan kontingen Sumbar dalam mengikuti Pawai Ta'aruf tersebut.
"Kami sangat bangga, penampilan kafilah utusan Sumbar mendapat apresiasi meriah dari masyarakat Jambi. Hal yang sama tadi juga ditunjukkan oleh para tamu VIP yang berada di panggung utama, seperti Gubernur Jambi Al Haris, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani dan yang mewakili Gubernur dari 33 Provinsi. Itu buah dari keseriusan kontingen kita yang telah melakukan persiapan sejak jauh hari," ungkap Wagub Sumbar.
Selanjutnya ia berharap, kontingen Kafilah Sumbar tidak hanya berhasil menuai pujian saat pawai semata, tapi juga berprestasi pada lomba STQH.
Setidaknya, sambung Wagub, Kontingen Sumbar, berhasil mencapai target yang telah ditetapkan, yakni berada pada peringkat 9. Target tersebut satu tingkat Lebih tinggi ketimbang capaian pada pelaksanaan STQH tahun sebelumnya, di mana Sumbar berada di peringkat ke-10.
sementara itu, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kabiro Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar, Al Amin mengatakan kontingen yang diutus ke STQH tahun ini berjumlah 50 orang, yang terdiri dari 20 qori-qori'ah, 23 pendamping, serta 7 pelatih.
Ia menerangkan, dalam Pawai Ta'aruf kali ini kontingen Sumbar menampilkan peragaan dengan tema khazanah budaya Minangkabau. Mobil hias yang didesain menyerupai Rumah Gadang berada di depan arak-arakan kafilah dari Sumbar. Lalu dilanjutkan tarian, Silek dan Tabuik Piaman. Ia bersyukur, penampilan kontingen Sumbar berhasil memukau masyarakat dan para tamu undangan yang hadir.
Selaku Pimpinan Kafilah STQH Sumbar, Al Amin juga sempat memasangkan "deta" (ikat kepala khas Minang) kepada Gubernur Jambi, Al Haris sebagai tanda penghormatan. Sedangkan untuk atraksi kesenian, Kontingen Sumbar menampilkan Tari Maarak, Tari Piriang dan Silek yang dibawakan oleh Sanggar Citra Kembara dari Padang, serta "Tabuik Piaman" yang dipersembahkan Ikatan Keluarga Minangkabau Provinsi Jambi.
"Tabuik setinggi 4 meter itu, sengaja kita datangkan langsung dari Kota Pariaman menggunakan truk beserta personelnya, itu adalah wujud totalitas kami dari Sumbar," terang Al Amin.
Al Amin menjelaskan, atraksi kesenian dan budaya Sumbar yang ditampilkan pada pawai STQH XXVII Jambi juga bertujuan untuk mempromosikan kekayaan pariwisata Sumbar. Apalagi kegiatan STQH diikuti dan disaksikan masyarakat dari seluruh penjuru Indonesia.
"Harapannya Sumbar semakin dikenal. Jadi disamping sukses sebagai peserta STQH Nasional XXVII Jambi, kita juga bisa sukses mempromosikan pariwisata untuk menarik minat wisatawan datang ke Sumbar," ungkap Al Amin.
Untuk diketahui, STQH XXVII akan dibuka langsung oleh Wakil Presiden RI, KH. Ma'ruf Amin di Arena Utama Haji Abdurrahman Sayoeti, Kota Jambi, malam nanti. (Adpsb/Busan)
Admin.